Baterai dari garam dan kertas memang ramah lingkungan.
Berangkat dari kenyataan bahwa limbah baterai bukan hanya mencemari lingkungan, tapi juga berbahaya.
Saat ini tengah dikembangkan baterai yang terbuat dari kertas dan garam yang ramah lingkungan.
Perpaduan kertas dan garam ini dapat menghasilkan daya listrik sebesar 1 volt.
Bentuk baterai ini tipis seperti selembar kertas, namun tersusun dari berlapis-lapis lembaran selulosa.
Di dalamnya terdapat lapisan polimer konduktif setebal 50 nanometer yang ditumpuk diantara lapisan kertas filter.
Terdapat pula air yang berfungsi menghantarkan ion klorine menuju elektroda negatif dan menghantarkan elektron menuju elektroda positif.
Ketebalan baterai kertas garam yang sudah dibungkus dengan plastik, hanya beberapa milimeter saja.
Andai lembaran baterai ditumpuk, daya listriknya bisa lebih dari 1 volt.
Sayangnya, kekuatan baterai kertas ini belum setara dengan baterai dari perangkat yang sudah umum sekarang ini.
Misalnya belum bisa menyuplai energi sebuah laptop atau ponsel.
Memang perlu studi lanjut.
Dialah Profesor Leif Nyholm dari Uppsala University, Swedia yang membuat.
Berangkat dari kenyataan bahwa limbah baterai bukan hanya mencemari lingkungan, tapi juga berbahaya.
Saat ini tengah dikembangkan baterai yang terbuat dari kertas dan garam yang ramah lingkungan.
Perpaduan kertas dan garam ini dapat menghasilkan daya listrik sebesar 1 volt.
Bentuk baterai ini tipis seperti selembar kertas, namun tersusun dari berlapis-lapis lembaran selulosa.
Di dalamnya terdapat lapisan polimer konduktif setebal 50 nanometer yang ditumpuk diantara lapisan kertas filter.
Terdapat pula air yang berfungsi menghantarkan ion klorine menuju elektroda negatif dan menghantarkan elektron menuju elektroda positif.
Ketebalan baterai kertas garam yang sudah dibungkus dengan plastik, hanya beberapa milimeter saja.
Andai lembaran baterai ditumpuk, daya listriknya bisa lebih dari 1 volt.
Sayangnya, kekuatan baterai kertas ini belum setara dengan baterai dari perangkat yang sudah umum sekarang ini.
Misalnya belum bisa menyuplai energi sebuah laptop atau ponsel.
Memang perlu studi lanjut.
Dialah Profesor Leif Nyholm dari Uppsala University, Swedia yang membuat.
Baterai Dari Garam dan Kertas